Friday, February 26, 2010

Ini sangat berarti buat saya, pak!

Jam sudah menunjukkan pukul 14.00, waktunya aku untuk pulang mengajar. siang itu matahari begitu tajam bersinar. Sempurna!, pikirku; tadi pagi ketika berangkat untuk mengajar hujan turun cukup deras, dan sekarang, panas matahari memayungi bumi dengan tajam, ehm..cuaca seperti enggan berkompromi dengan segala kelelahan ku sehabis mengajar. tapi kemudian aku menyadari, mungkin ini adalah cara Allah untuk menjadikan diriku lebih kuat lagi menghadapi hidup di masa datang. “Ah..toh sudah biasa” batinku, bahkan mungkin lebih panas di daerah gurun, kan!

Setelah memastikan semua anak murid ku pulang, aku segera kembali ke ruang kelas bermaksud merapikan semua peralatan sebelum pulang. Tapi di tengah jalan aku melihat seorang murid yang terlihat kebingungan mencari sesuatu. Aku tahu dia murid kelas 3 di SD IT tempatku mengajar. Segera aku menegurnya, “sedang apa, kok sedih?”. Dia segera mengangkat wajah dan terlihat jelas ada uraian air mata di sisi kedua matanya.”Ehm...sedang mencari sesuatu pak!”. Aku segera memegang pundaknya dan berkata “memang apa yang dicari, nanti bapak coba bantu!”. Agak ragu dia menjawab “itu..ehmm...sendal saya pak, tadi sewaktu shalat zhuhur sudah tidak ada, padahal sewaktu istirahat tadi masih ada!”. “ya udah...sekarang kita cari bareng-bareng ya?”. Jadilah aku ikut mencari sendal anak itu. “memang warnanya apa?”. “warna biru, pak!”. Tak ku sangka hampir satu jam sudah aku berkeliling sekitaran sekolah untuk mencari sendal anak itu. Dan akhirnya...aku melihat sendal biru di bawah tangga gedung SMA. Aku segera memanggilnya “coba ini bukan sendal kamu?”. Mendengarku dia segera menghampiri. Dilihatnya sendal biru itu “ehh...iya pak, ini sendal saya..Alhamdulillah, terima kasih ya pak!”. Terlihat jelas dia begitu gembira dapat menemukan sendalnya, begitu juga aku lega sekali rasanya. Tapi aku agak penasaran, sebagus apa sih sendal yang membuatnya sampai menangis begitu. “coba bapak lihat, sendalnya!”. Dia segera menunjukkannya kepada ku. Aku kaget bercampur aneh, masalahnya sendal yang dari tadi membuat kami bingung mencarinya, adalah hanya sekedar sandal jepit biasa dan sudah terlihat kusam. “oh...sendal jepit begini saja, kan bisa beli lagi yang lebih bagus!”. Segera aku kembalikan kepadanya..tapi kemudian aku lihat matanya tertunduk lesu, seperti memikirkan ucapan yang barusan aku katakan. Dan dia sesaat kemudian, dengan agak ragu mengatakan “pak...ini memang sendal jepit biasa dan jelek., mama juga pasti bisa membeli lagi yang lebih bagus dari ini. Tapi.....”. dia berhenti sejenak sambil mengusap keringat lelahnya yang mulai menetes dari pori-pori di wajah dengan tangannya, seperti ada beban berat yang menahan ucapannya. Kemudian dia melanjutkan “tapi....saya sangat sering kehilangan sendal pak, jadi kata mama kalo sampai sendal yang ini hilang, mama gak akan percaya lagi sama saya!”. Matanya sekarang menatap mataku, seperti hendak memberitahu suatu hal yang jauh lebih besar dari pada kehilangan sendal. “pak walaupun sendal ini jelek, tapi di sendal ini ada kepercayaan mama saya kepada saya!”. Hmmph..mendengar kata-kata anak itu, guntur seolah bergelegar dalam hatiku. “ohh..begitu, bapak minta maaf ya, nah sekarang kamu cepet pulang ya!” Cuma itu yang dapat terucap dari mulutku. Aku pun kembali lagi ke kelas. lunglai dan merenung sejenak. batin ini terus berkecamuk; tak kusangka, anak sekecil itu sudah dapat menjaga amanah dengan sekuat tenaganya, walapun hanya untuk sebuah hal yang menurut kebanyakan orang, apalagi untuk orang kaya seperti keluarga anak itu, dianggap hal yang sepele. Namun, baginya itu adalah hal berharga yang sangat pantas untuk dijaga sekuatnya. Aku pun merasa bersalah telah mengatakan mengatakan hal yang tak sepantasnya ku katakan tentang sendal itu. Aku berkata dalam hati...mengapa kita yang orang dewasa justru sering sekali menganggap remeh amanah, walaupun hanya sebatas hal yang sederhana. “ya Allah, terima kasih hari ini aku berkesempatan mendapatkan hikmah, walaupun dari anak kecil!” batinku lirih.

aku nanti keselek, pak!

Nasehat dan teguran itu bukanlah monopoli orang dewasa saja...tapi mungkin sekali dapat terurai dengan lembut tapi tajam meresap kedalam dada orang dewasa, melalui lidah anak kecil. Ya memang inilah yang aku alami di pagi yang cerah itu.

Istirahat memang menjadi suatu momen yang istimewa buat anak-anak murid ku di SD kelas 1...selepas bel berbunyi..mereka langsung sumringah seraya mengambil perlengkapan makan masing-masing...senangnya melihat mereka begitu antusias. Cuci tangan, ambil tempat makan, duduk melingkar di atas karpet depan kelas, berdo’a bersama dan langsung makannnnn...yummie...! beragam bekal andalan sang mama dirumah, dikeluarkan dengan semangat; telur dadar campur sosis, mie goreng, ayam goreng, menambah meriah tempat makan mereka.

Ketika mereka makan, aku langsung duduk mengerjakan tugas-tugas sekolah yang belum selesai dari semalam. Tanpa terasa sudah hampir 20 menit berlalu, waktu istirahat hampir selesai...tapi seperti biasa ada saja anak-anak yang terlambat menghabiskan makanan mereka...jadilah aku berpikir bagaimana membuat mereka agar cepat menghabiskan makanannya...ehmm..terbesit suatu cara jitu yang pernah diajarkan oleh orang tua; membuat mereka seakan-akan balapan dengan temannya...aku langsung katakan “ayo siapa yang paling cepat makannya, dia yang menang”! namun, hal yang tak terduga terjadi ketika salah seorang anak mengatakan “ihh..bapak makankan gak boleh buru-buru, nanti keselek gimana, kan jadi mubazir, nanti dosa”! heeh..nafas ku sesak sesaat mendengar ucapan itu...tak disangka muridku ini mengatakan suatu hal yang benar, dan aku menginsyafinya...memang di dalam Islam tidak pernah diajarkan untuk makan tergesa-gesa..tapi harus tertib. Dan aku telah salah dengan mengatakan seperti itu. Luar biasa, jadilah hari itu aku mendapatkan suatu nasehat berharga...terucap dari mulut mungil anak muridku.

Wednesday, February 17, 2010

Report of PLP FKIP UIKA Chapter 2

BAB II
ORIENTASI DAN OBSERVASI SEKOLAH

Kegiatan orientasi dan observasi sekolah adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa sebagai praktikan untuk memperoleh gambaran sehingga diharapkan dapat berintegrasi dengan lingkungan dan suasana kerja di sekolah tempatnya melaksanakan PPL.
Dalam rangka persiapan PLP di SMA Negeri 10 Bogor ini, Penulis telah melaksanakan kegiatan orientasi dan observasi dengan sasaran untuk mengetahui lebih jauh tentang sejarah singkat pendirian sekolah, sarana dan prasarana yang dimiliki, keadaan guru dan administrasi sekolah, kurikulum, bimbingan konseling, keadaan siswa dan struktur organisasi sekolah.

2.1 Pengertian Orientasi dan Observasi
a. Orientasi adalah arah yang akan ditempuh atau pengenalan terhadap suatu objek, maksudnya yaitu arah yang dituju oleh suatu lembaga pendidikan keguruan untuk menjadikan calon-calon guru yang professional dalam bidangnya, PLP ini bermaksud agar praktikan dapat menggambarkan tentang apa yang akan dilaksanakan dan juga sebagai motivator bagi praktikan untuk lebih mencintai profesinya sebagai guru.
b. Observasi adalah melakukan atau mengadakan pengamatan secara langsung terhadap kegiatan yang akan dilakukan, observasi ini merupakan salah satu metode yang dipergunakan untuk mendapatkan data mengenai objek yang diobservasi.
2.2 Tujuan Orientasi dan observasi
Kegiatan orientasi dan observasi sekolah adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa sebagai praktikan untuk memperoleh gambaran, serta lebih mengenal lingkungan sekolah, sehingga diharapkan dapat berintegrasi dengan lingkungan dan suasana kerja disekolah tempatnya melaksanakan PLP.
Dalam rangka Persiapan PLP di SMAN 10 Bogor, penulis telah melaksanakan kegiatan orientasi dan observasi dengan sasaran untuk mengetahui lebih jauh tentang sejarah singkat berdirinya SMAN 10 Bogor, sarana dan prasarana yang dimiliki, keadaan guru dan administrasi sekolah, kurikulum, bimbingan konseling, keadaan siswa dan struktur organisasi.

2.3. Pelaksanaan Orientasi dan Observasi
Kegiatan orientasi dan observasi di SMAN 10 Bogor dilakukan 2 hari pada tanggal 21-22 Januari 2010 dengan bantuan pihak sekolah yang sangat kami perlukan.

2.4 Sejarah Singkat Pendirian Sekolah
1. Keberadaan siswa
Tahun pelajaran 2001/2002 adalah awal penerimaan siswa baru kelas 1. Terdapat rombongan belajar sebanyak 7 kelas dengan tiap kelas berjumlah 40 siswa. Jumlah siswa seluruhnya 280 siswa.
Tahun pelajaran 2002/2003 penerimaan siswa baru untuk tahun kedua. Jumlah rombongan belajar sebanyak 5 kelas dengan jumlah siswa 200 orang. Pada tahun pelajaran ini siswa kelas satu yang naik ke kelas dua dari 7 kelas dipadatkan menjadi 6 kelas.

2. Keberadaan gedung sekolah
Untuk mendukung dan menunjang kegiatan operasional sekolah dan demi kelancaran proses KBM, harus tersedia sarana dan prasarana yang memadai. Sementara operasional KBM SMA Negeri 10 Bogor sudah berlangsung, tetapi belum memiliki gedung sekolah sendiri. Agar proses KBM tetap dapat berjalan secara efektif maka gedung yang digunakan untuk belajar mengajar adalah SD Negeri Menteng Jalan Manunggal No. 18 Bogor Barat mulai Juli 2001 sampai dengan 18 Maret 2003. Mulai tanggal 19 Maret 2003 sampai dengan 19 April 2003 menggunakan gedung SLTP Negeri 6 Bogor.
3. Pengadaan gedung sekolah
Untuk merealisasikan keberadaan gedung sekolah dilakukan upaya-upaya antara lain rapat yang dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 22 Agustus 2002 dihadiri oleh unsur Bapeda, Dinas Permukiman, Dinas Pertanahan, Camat Bogor Barat, Lurah Curug dan Lurah Curug Mekar. Mengingat telah disepakati lokasi SMAN 10 di Perumahan PT. Bumi Upaya Griya Kelurahan Curug dan sesuai peruntukan yang ada (Site Plan perumahan tersebut). Tetapi tidak disepakati oleh warga. Mengingat waktu untuk menyelesaikan sangat terbatas, maka disepakati lokasi SMAN 10 dipindahkan ke perumahan PT. Inti Inovaco Kelurahan Curug Mekar. Berdasarkan hasil peninjauan ke lapangan oleh Sekda, Bapeda, Dinas Pendidikan, Dinas Permukiman, DKP, Camat Bogor Barat dan PT. Inti Inovaco pada tanggal 29 Agustus 2002, disepakati antara lain bahwa pembangunan fisik SMAN 10 Bogor akan dilaksanakan tanggal 2 September 2002. Namun dalam pelaksanaan banyak mendapatkan kendala sehingga pengerjaan bangunan tidak selesai sesuai dengan target waktu yang telah ditentukan. Bangunan Gedung SMAN 10 Bogor baru dapat digunakan mulai tanggal 21 April 2003.
4. KEPALA SEKOLAH
Terdapat tiga masa kepemimpinan dalam sejarah SMAN 10 Bogor, diantaranya ialah:
1. Drs. H. Akhmad Rifa'i, M.Pd (Kepala SMAN 5 Bogor) menjabat sementara sebagai Pelaksana Harian (PLH) Kepala SMAN 10 Bogor, karena Kepala Sekolah definitif belum ada.
2. Drs. Surya Setiamulyana, M.Pd terhitung mulai tahun pelajaran 2002-2003. Beliau diangkat selaku Kepala SMAN 10 Bogor definitif.
3. Drs. Masnyur. Pada tanggal 27 Februari 2003 bertempat di Kantor Dinas Pendidikan Kota Bogor, pukul 14.00 dilaksanakan serah terima jabatan di lingkungan Dinas Pendidikan terhadap lima Kepala SLTPN dan tiga Kepala SMAN. Salah satu diantaranya ialah serah terima jabatan oleh Bapak Drs. Surya Setiamulyana, M.Pd kepada Bapak Drs. Mansyur. Beliau memimpin SMAN 10 Bogor hingga sekarang.

5. Tujuan dan Sasaran
Tujuan atau sasaran yang hendak dicapai oleh SMA Negeri 10 Bogor antara lain:
1. Menghasilkan siswa dan lulusan sekolah yang berbudi luhur dan berakhlaqul karimah.
2. Memenuhi atau menghasilkan pemetaan standar kompetensi, kompetensi dasar dan indikator bertaraf Nasional untuk kelas 10 di semua mata pelajaran pada tahun 2009.
3. Memenuhi/menghasilkan RPP bertaraf nasional untuk semua mata pelajaran pada tahun 2009.
4. Memenuhi atau menghasilkan standar isi bertaraf nasional (kurikulum satuan pendidikan, meliputi : tercapai atau telah dibuat kurikulum satuan, silabus lengkap, model/sistem penilaian lengkap, RPP lengkap, dan yang semuanya bertaraf nasional hal ini bisa dijabarkan lebih rinci).
5. Memenuhi atau menghasilkan standar proses pembelajaran bertaraf nasional meliputi : tercapai atau telah dibuat atau ditetapkan pelaksanakan pembelajaran dengan strategi atau metode : CTL, perdekatan belajar tuntas, pendekatan pembelajaran individual, dan lain-lain secara lengkap termasuk pembelajaran di luar kelas atau sekolah.
6. Memenuhi atau menghasilkan standar pendidik dan tenaga kependidikan bertaraf nasional meliputi : semua guru berkualifikasi minimal S1, telah mengikuti PTBK, semua mengajar sesuai bidangnya, mampu berbahasa inggris, mampu menggunakan perangkat TIK dan lain – lain.
7. Memenuhi atau menghasilkan standar sarana prasarana atau fasilitas sekolah bertaraf nasional meliputi : semua sarana prasarana, fasilitas, peralatan dan perawatan bertaraf nasional.
8. Memenuhi atau menghasilkan standar pengelolaan sekolah bertaraf Nasional meliputi : pencapaian standar pengelolaan pembelajaran, kurikulum, sarana prasarana, SDM, kesiswaan, administrasi, dan lain- lain secara lengkap, memenuhi standar ISO 9001, berbasis TIK, dan sebagainya.
9. Memenuhi atau menghasilkan standar penilaian pedidikan yang relevan dan bertaraf nasional.
10. Memenuhi pengembangan budaya mutu sekolah yang memadai.
11. Mewujudkan lingkungan sekolah dengan menerapkan 6K secara lengkap










PROIL SEKOLAH

I. Identitas Sekolah
1. Nama Sekolah : SMA Negeri 10 Bogor
2. Nama Kepala Sekolah : Drs. M a n s y u r
3. Nomor Identitas Sekolah (NIS) : 301327105002
4. Nomor Statistik Sekolah (NSS) : 300360
5. Alamat Sekolah : Jl. Pinang Raya Komp.Yasmin
Sektor VI
Kecamatan : Bogor Barat
Kabupaten / Kota *) : Bogor
Propinsi : Jawa Barat
Kode Pos : 16114
Telepon & Faksimili : (0251) 7534993
E-mail : Sman10bogor@yahoo.com
6. Status Sekolah :  Negeri □ Swasta
7. Nama Yayasan (Khusus Swasta) : -
8. Tahun Pendirian Sekolah : 2001
9. Akreditasi Sebelumnya : Tahun : 2005
Peringkat : A


II. VISI, MISI DAN STRATEGI SEKOLAH

V I S I SEKOLAH
“Beramal dengan ilmu, Berilmu dengan iman berwawasan global menuju sekolah Internasional”

MI S I SEKOLAH
1. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan dalam lingkungan sekolah dan masyarakat
2. Membentuk Sumber daya manusia yang berkualitas
3. Mengembangkan profesionalisme dalam bekerja agar tercipta iklim yang kondusif bagi terwujudnya kualitas proses dan hasil belajar
4. Mewujudkan budaya disiplin dalam melaksanakan tugas
5. Meningkatkan prestasi dan mengembangkan inovasi dalam bidang akademis dan non akademis
6. Memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam pembelajaran

STRATEGI
1. Membina keimanan dan ketaqwaan teradap Tuhan Yang Maha Esa
2. Mengintegrasikan iman dan taqwa (imtaq) pada proses pembelajaran semua mata pelajaran
3. Meningkatkan kualitas proses pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa
4. Menyediakan berbagai fasilitas sumber belajar untuk meningkatkan profesionalisme
5. Meningkatkan prefesionalisme ketenagaan
6. Meningkatkan kualitas disiplin dan taat hokum bagi semua warga sekolah
7. Membina dan meningkatkan sumber daya dan kualitas sumber tenaga bagi kesejahteraan bersama
8. menanamkan budaya tertib hokum terhadap semua warga sekolah



III. DATA SEKOLAH

Jumlah siswa
Jenis
Kelamin Kelas X Kelas XI Kelas XII Total
IPA IPS IPA IPS
Laki-laki 145 92 48 74 47 405
Perempuan 232 105 35 91 36 499
Jumlah 377 197 83 165 83 904


Jumlah guru Berdasarkan Kualifikasi
Kualifikasi Jumlah Persen
Doktor (S-3) -
Magister (S-2) 2
Sarjana (S-1) 47
Sarjana Muda (D-III) 4
Diploma II (D-II) -
Diploma I (D-I) -
SLTA -
Total 53

Jumlah Guru Berdasarkan Status
Kualifikasi Jumlah Persen
Guru Tetap Yayasan -
Guru Negeri (PNS) 49
Guru Tidak tetap (Honorer) 4
Total 53

Jumlah Tenaga Non-Guru Berdasarkan Kualifikasi
Kualifikasi Jumlah Persen
Magister (S-2) -
Sarjana (S-1) 2
Sarjana Muda (D-III) 2
Diploma II (D-II) -
Diploma I (D-I) -
SLTA 9
Lainnya 3
Total 16







Jumlah Tenaga Non-Guru Berdasarkan Status
Kualifikasi Jumlah Persen
Tetap Yayasan -
Negeri (PNS) 5
Tidak tetap (Honorer) 11
Total 16

Jumlah Tenaga Non-Guru Berdasarkan Jenis Pekerjaan
Jenis Pekerjaan Jumlah
Tata Usaha atau Administratif 8
Pustakawan 2
Laboran 1
Teknisi -
Kebersihan 4
Keamanan 1
Lainnya -
Total 16

Jumlah ruang Kelas
Kondisi Ruang Kelas Jumlah Persen
Baik 17
Rusak Ringan -
Rusak Berat -
Total 17

Perpustakaan
Koleksi Buku :
Jenis Buku Jumlah Judul
Buku Pelajaran 1430 545
Buku Penunjang 351 189
Buku Bacaan 883 179
Total 2664 913

Luas Perpustakaan 120 m2
Lapangan Olah Raga :
Jenis Lapangan Jumlah
1.Lapangan Voli 1
2.Lapangan Sepakbola 1
3.Lapangan Futsal 1
4.Tenis Meja 1

Laboratorium dan Ruang Praktek
Jenis Ruang Luas (m2) Kondisi & Pemanfaatan
Laboratorium Fisika 120 Baik
Laboratorium Kimia - -
Laboratorium Biologi - -
Laboratorium Bahasa - -
Laboratorium Komputer - -

Prestasi Akademik (Rata-rata Nilai UAN)
Jurusan Mata Ujian Nilai Rata-rata
Jurusan IPA Bahasa Indonesia 8.40
Matematika 9.30
Bahasa Inggris 8.38
Biologi 9.12
Kimia 9.23
Fisika 7.05
Jurusan IPS Bahasa Indonesia 8.19
Ekonomi 8.48
Bahasa Inggris 8.13
Matematika 9.51
Geografi 8.20
Sosiologi 7.65
Jurusan Bhs. Bahasa Indonesia -
Matematika -
Bahasa Inggris -


B. INDIKATOR KELAYAKAN DAN KINERJA
No. Indikator Hasil Standar Keterangan
1. Rasio Ruang Kelas / Rombongan Belajar 1 : 2 1 : 1
2. Pemanfaatan laboratorium / Minggu 10 : 1 5 : 1
3. Rata-rata Murid / Kelas 43 40
4. Rasio Guru / Murid 1 : 13 1 : 28
5. Persentase kelayakan kualifikasi guru 100 % > 60 %
6. Persentase guru tetap 88 % > 60 %
7. Persentase guru yang mengajar sesuai latar belakang pendidikan 98,2 % > 60 %
8. Rasio tenaga tata usaha / rombongan belajar 1 : 2 1 : 3
9. Persentase kehadiran guru 97,06 % 90 %
10. Persentase kehadiran tata usaha 90, 35 % 90 %
11. Persentase kehadiran siswa 93 % 90 %
12. Persentase kelulusan siswa 100 % 85 %
13. Persentase ketuntasan belajar 85 % 75 %
14. Persentase siswa putus sekolah 0 0 %
15. Persentase siswa mengulang 0 0 %
16. Persentase siswa yang diterima 32,7 ------
17. Rasio Jumlah Buku Pelajaran / Jumlah Siswa 1 : 3 1 : 1






1. Jenis sarana yang dimiliki sekolah

No Jenis Keberadaan Luas
( m2 ) Fungsi
Ada Tidak
Ada Ya Tidak
1. Ruang Kepala Sekolah √ 36 √
2. Ruang Wakil Kepala Sekolah √ 18 √ -
3. Ruang Guru √ 72 √
4. Ruang Layanan Bimbingan dan Konseling √ 20 √
5. Ruang Tamu √ 15 √
6. Ruang UKS √ - √
7. Ruang Komite Sekolah √ - √
8. Ruang OSIS √ 12.5 √
9. Ruang media dan alat bantu PBM √ 64 √
10. Ruang penjaga sekolah √ - 16 √
11. Ruang/Pos Keamanan √ - 9 √
12. Aula/Gedung serba guna √ - √
13. Gudang √ 24 √
14. Kantin Sekolah √ 36 √
15. Halaman sekolah √ 700 √



2. Ruang Kelas

Kondisi Ruang Kelas Jumlah Ruang Kelas
Baik 17
Rusak Ringan -
Rusak Berat -
Total 17

3. Perpustakaan
a. Koleksi Buku
Jenis Buku Jumlah Buku
Buku Pelajaran 1430
Buku Penunjang 351
Buku Bacaan 883
Total 2664
b. Luas : 120 m2
c. Rata-rata Jumlah Pengunjung Perpustakaan : 645 siswa/bulan
d. Rata-rata Jumlah Buku yang dipinjam : 248 buku/bulan

4. Ruang komputer
a. Luas : 72 m2
b. Jumlah Komputer : 40 unit
c. Pemanfaatan : 42 jam/minggu
d. Kepemilikan : Sendiri

5. WC dan Kamar mandi

Peruntukan Keberadaan Luas
(m2) Jumlah Kondisi
Ada Tidak Baik Tidak
baik
Kepala sekolah √ 5.2 1 √
Guru/karyawan laki-laki √ 12 1 √
Guru/karyawan perempuan √ 12 1 √
Siswa laki-laki √ 7.2 4 √
Siswa perempuan √ 7.2 4 √
Tamu √ 7.2 1 √

6. Laboratorium dan Ruang Praktek

Jenis
Lab/ Ruang Praktek Keberadaan Luas (m2) Kondisi Berfungsi
Ada Tidak ada Baik Tidak baik Ya Tidak
Fisika √ - 120 √ √
Kimia - √ - - -
Biologi - √ - - -
Bahasa - √ - - -
Keterampilan √ -
Kesenian √ -
Olah raga √ 400 √ √
Ruang ibadah √ 58 √ √






7. Prasarana

Jenis Keberadaan Berfungsi
Ya Tidak Ya Tidak
Instalasi air √ √
Jaringan Listrik √ √
Jaringan Telepon √ √
Internet √ √
Akses jalan √ √

8. Sarana lain yang dimiliki sekolah !
a) Sarana Multi Media ( Infocus )
b) Scanner Soal
c) Mesin Cetak Digital ( RISO )

Tenaga Guru

No. Nama Tempat/ TanggalLahir Pendidikan Terakhir Mengajar Mata Pelajaran Pengalaman mengajar Status
(PNS)
1 Drs. Mansyur Bogor, 03-11-1957 S.1 / A.IV PPKN 25 Th 7 Bl 
2 Drs. Rohadi Bandung, 11-12-1956 S.1 / A.IV Bahasa Jepang 25 Th 7 Bl 
3 Dra. Azizah B Pagar Alam, 12-07-1953 S.1 / A.IV PPKN 27 Th 5 Bl 
4 Dra. Wati Purnawati Tasikmalaya, 21-10-1959 S.1 / A.IV Ekonomi Perusahaan 22 Th 7 Bl 
5 Dra. Trilas Martiani Bantul, 13-03-1961 S.1 / A.IV Kimia 21 Th 4 Bl 
6 Dra. H. Acep Miftahudawam Garut, 03-04-1959 S.1 / A.IV Bahasa Indonesia 24 Th 7 Bl 
7 Dedi Supardi, S.Pd Purwakarta, 12-07-1959 S.1 / A.IV Biologi 26 Th 7 Bl 
8 Dra. Ekawati Rochaeminingsih Singaraja, 29-04-1959 S.1 / A.IV Tata Negara 22Th 8 Bl 
9 Hj. Kartini Thalib,BA Palembang, 9 – 09 - 1954 D.3 PPKn 24Th6 Bl 
10 Lilis Kindarsih, S.Pd Sukabumi, 03-08-1959 S.1 / A.IV Sosiologi 26Th 02 Bl 
11 Mumung Munadih, S.Ag Bogor, 09-01-1959 S.1 / A.IV Agama Islam 25 Th09 Bl 
12 Dra.Hj. Aidawati Banjar Baru, 09-01-1965 S.1 / A.IV Bahasa Inggris 15 Th 7 Bl 
13 Srining Tiastuti, S.Pd Magelang, 16-07-1963 S.1 / A.IV Bahasa Inggris 21 Th 7 Bl 
14 Idar, S.Pd Ciamis, 28-02-1964 S.1 / A.IV BK 20 Th 7 Bl 
15 Drs. Irza Fajri Bogor, 27-09-1965 S.1/A.IV BK 12 Th.10 Bl 
16 Gutomo Hermanuhadi Madiun, 15-06-1960 S.1 / A.IV Fisika 19 Th 9 Bl 
17 Didi Supardi, S.Pd Bogor, 3-11-1965 S.1 / A.IV Bahasa Indonesia 21 Th 04 Bl 
18 Drs. Ibnu Kalsum Indramayu, 29-01-1961 S.1 / A.IV Agama Islam 22 Th 7 Bl 
19 Jayeng, S.Pd Bogor, 28-06-1963 S.1 / A.IV Matematika 18 Th 02 Bl 
20 Deden Cuhaya Samsudin, S.Pd Bandung, 13-04-1965 S.1 / A.IV Penjas 20Th 00 Bl 
21 Yosi Skandar Mirza, S.Pd Bukit Tinggi, 02-05-1970 S.1 / A.IV Biologi 12 Th 02 Bl 
22 Jaenuri, S.Pd Indramayu, 12-04-1968 S.1 / A.IV Matematika 15 Th 02 Bl 
23 Sumarti, S.Pd Magelang, 25-10-1968 S.1 / A.IV Biologi 11 Th 01 Bl 
24 Budi Permono, S.Pd Bandung, 06-08-1963 S.1 / A.IV Penjas 20 Th 00 Bl 
25 Andy Martin Bogor, 01-03-1970 S.1 / A.IV Kimia 15 Th 02 Bl 
26 Ir.Syaefulloh Jakarta, 09 Mei 1966 S.1 Sosiologi 19Th 08 Bl 
27 Pratita Respatirini, S.Pd Bogor, 18-07-1969 S.1 / A.IV Bahasa Inggris 5 Th 01 Bl 
28 Julita, S.Pd Bangka, 24-07-1970 S.1 / A.IV Matematika 5 Th 01 Bl 
29 Sutikna Tri Wardaya, S.Pd Klaten, 16-01-1971 S.1 / A.IV Biologi 5 Th 01 Bl 
30 Heni Yuliasari, S.Pd Bandung, 13-09-1973 S.1 / A.IV Matematika 5 Th 01 Bl 
31 Evi sukenti, S.Pd Bogor, 21-04-1975 S.1 / A.IV Biologi 5 Th 01 Bl 
32 Yulianti, S.Pd Bogor, 25-05-1975 S.1 / A.IV Fisika 5 Th 01 Bl 
33 Tateng Gunadi, S.Pd Majalengka, 14-04-1971 S.1 / A.IV Bahasa Indonesia 3 Th 01 Bl 
34 Retno Widiowardhani, S.Si Jakarta, 20-01-1973 S.1 / A.IV Matematika 3 Th 01 Bl 
35 Asep Jayadi, S.Pd Jakarta, 07-07-1975 S.1 / A.IV BK 3 Th 01 Bl 
36 Darmono Wardoyo, S.Pd Klaten, 23-10-1975 S.1 / A.IV Fisika 3 Th 01 Bl 
37 Ernawati, S.Pd Bogor, 21-11-1975 S.1 / A.IV Bahasa Inggris 3 Th 01 Bl 
38 Rully Budiman,S.Pd Bogor, 29 Juli 1974 S.1 / A. IV Geografi 1 Th 01 Bl 
39 Sapriliana, S.Pd Bgor, 02-04-1977 S.1 / A.IV Teknik Informatika 00 Th 01 Bl 
40 Lusi Dahniar, S.Pd Bogor, 19-12-1966 S.1 / A.IV Bahasa Indonesia 00 Th 03 Bl 
41 Tetti Herawati, S.Pd Bogor, 21-06-1974 S.1 / A.IV Bahasa Inggris 00 Th 01 Bl 
42 Partono, S.Pd Klaten, 11-03-1965 S.1 / A.IV Matematika 4 Th 9 Bl 
43 Rhisma Akhsan, S.Pd Bogor, 01-07-1979 S.1 / A.IV Kimia 00 Th 01 Bl 
44 Drs. Rukhyat Bogor, 20-09-1965 S.1 / A.IV Ekonomi 00 Th 03 Bl 
45 Siti Ni’mah, S.Pd Bogor, 26-11-1969 S.1 / A.IV Ekonomi 00 Th 03 Bl 
46 Dewi Rina, SE Bogor, 20-12-1977 S.1 / A.IV Ekonomi 04 Th 09 Bl 
47 Yuli Rusniati, SE Bogor, 18-07-1976 S.1 / A.IV Ekonomi 4 Th 3 Bl 
48 Mustika, S.Pd Jakarta, 06-11-1969 S.1 / A.IV Sejarah 00 Th 1 Bl 
49 Hesti Dwi R,S.Hum Bogor, 5-01-1980 S.1 / A.IV Sejarah 00 Th 0 Bl 
50 Arshal Hakim D.III Teknik Informatika 1 Th 10 Bl 
51 Enik Sudiati, S.Pd S.1 / A.IV Bahasa Jepang 1 Th 10 Bl 
52 Pipih Sopiah Bogor, 11 Nopember 1974 S.1 Pend.Agama 00 Th 02 Bl 
53 Viktor Hutabarat, S.Th S.1 Pend.Agama 00 Th 02 Bl 


9. Tenaga Non-Guru

No. Nama Staf bidang Lama bekerja Status
PT/PNS PTT
1 Sukasih Inventaris 14 Th 7 Bl 
2 Herna Purnamasari Kepegawaian 6 Th 7 Bl 
3 Ihim ,S.E Kesiswaan 27 Thn 
4 Ari Kuswaya Kesiswaan 22 Thn 5 bln 
5 Eko Budiyanto,SS Kesiswaan 8 thn 2 bln 
6 Rina Rachmawati Keuangan 4 Th 3 Bl 
7 Irma Muawanati Keuangan 4 Th 3 Bl 
8 Evalena Kesiswaan 4 Th 3 Bl 
9 Junaedi Kesiswaan 4 Th 3 Bl 
10 M.Hidayat Komputer 4 Th 3 Bl 
11 Suryanah Perpustakaan 1 Th 
12 Ujang Uki Pesuruh 4 Th 3 Bl 
13 Mulyana Pesuruh 1 Th 3 Bl 
14 Agus Kebersihan 0 Th 2 Bl 
15 Suherman Keamanan 2 Th 1 Bl 
16 Epon Kebersihan 2 Th 


10. Anggaran Pendapatan Belanja Sekolah dan realisasinya dalam tiga tahun terakhir

Tahun APBS (Rp) REALISASI (Rp)
2003/2004 353.891.444,- 353.891.444,-
2004/2005 476.277.600,- 476.277.600,-
2005/2006 768.128.000,- 768.128.000,-
2006/2007 1.051.245.000,- 1.051.245.000,-
2007/2008 1.653.838.000 1.653.838.000
2008/2009 4.078.191.048



11. Alokasi anggaran belanja sekolah pada tahun terakhir

No Jenis Biaya/Pengeluaran Jumlah (Rp)
1. Gaji Pegawai 1.541.813.048
2. Rutin 30.000.000
3. Standar Isi 81.700.000
4. Standar Proses 550.627.000
5. Standar Komptensi Lulusan 115.250.000
6. Standar Tenaga Pendidikan dan Tenaga Kependidikan 194.972.000
7. Standar Sarana dan Prasarana 761.680.000
8. Standar Pengelolaan 393.355.000
9. Standar Pembiayaan 223.730.000
10. Standar Penilaian Pendidik 175.746.000

TOTAL 4.078.191.048

12. Sumber Pembiayaan pendanaan rencana anggaran pendapatan belanja sekolah tahun terakhir

No. Sumber Jumlah (Rp)
1. APBD Kab/Kota
2. APBD Provinsi / Dapil 120.000.000.-
3. Orang tua siswa
4. APBN / SKM / SSN 100.000.000,-
5. Sumber lain
Total 220.000.000,-




13. Jumlah calon siswa yang mendaftar dengan jumlah siswa yang diterima (data empat tahun terakhir )

Tahun Jumlah Prosentase siswa diterima (%)
calon siswa siswa diterima
2003/2004 780 220 28,21 %
2004/2005 815 218 26,75 %
2005/2006 780 241 30,90 %
2006/2007 632 238 37,66%
2007/2008 440 280 38.45%
2008/2009 784 320 45,91%

14. Jumlah siswa (data empat tahun terakhir)

Tahun Kelas I Kelas II Kelas III Total
L P L P L P L P
2003/2004 99 115 115 97 116 145 330 357
2004/2005 111 148 98 115 109 103 318 366
2005/2006 118 112 119 150 100 120 337 382
2006/2007 112 139 117 117 108 149 337 405
2007/2008 126 146 118 130 112 121 356 397
2008/2009 170 203 129 153 122 129 421 485

15. Jumlah rombongan belajar (data empat tahun terakhir)

Tahun Kelas Total
I II III
2003/2004 213 214 261 643
2004/2005 259 213 212 648
2005/2006 230 269 220 719
2006/2007 251 234 257 742
2007/2008 272 248 233 753
2008/2009 373 282 251 906
Rata-rata 100 % 99.68 % 99.85 %

16. Rata-rata jumlah siswa setiap rombongan belajar pada tahun terakhir
Formula perhitungan = Jumlah siswa keseluruhan dibagi jumlah rombongan belajar
= ( 726 x 100 % ) : 726. = 100 %

17. Rasio jumlah siswa peserta ujian dengan jumlah kelulusan siswa, dan siswa yang melanjukan (data empat tahun terakhir)

Tahun Peserta Ujian Kelulusan Melanjutkan (%)
2003/2004 261 100 % 47 %
2004/2005 212 100 % 62 %
2005/2006 220 100 % 56 %
2006/2007 261 100 % 47 %
2007/2008 233 100 % 70 %
2008/2009 248

18. Jumlah siswa putus sekolah (data empat tahun terakhir)

Tahun Kelas Total
I II III
2004 - - - -
2005 - - - -
2006 - - - -
2007 - - - -
2008 - - - -

19. Jumlah siswa tinggal kelas (data empat tahun terakhir)

Tahun Kelas Total
I II
2004/2005 - - -
2005/2006 - - -
2006/2007 - - -
2007/2008 - - -
2008/2009 - - -

20. Rata-rata persentase kehadiran siswa tiap bulan dalam empat tahun terakhir

Tahun Kelas I
( %) Kelas II ( %) Kelas III
( %) Keterangan
2003/2004 94.86 93.26 97.19
2004/2005 94.67 93.56 95.28
2005/2006 95.8 94.7 96.6
2006/2007 93,7 94,0 94,0
2007/2008 93,7 94,0 94,0
2008/2009 96,4 94,2 95,7

21. Peningkatan hasil belajar, berdasarkan nilai rata-rata hasil belajar atau Ujian Akhir Nasional (UAN), untuk beberapa mata pelajaran dalam empat tahun terakhir adalah
No. Mata pelajaran Nilai rata-rata UAN/NEM
dalam Tahun Pelajaran
04/05. 05 / 06. 06 / 07. 07/ 08.
1. Bahasa Indonesia 6,89 8,38 7.93 8.40
2. Bahasa Inggris 6,55 8,45 9.12 8.38
3. Matematika 8,33 8,83 8.21 9.30
4. Ekonomi 7,71 6,99 7.93 8.48
5. Fisika - - - 7.05
6. Kimia - - - 9.23
7. Biologi - - - 9.12
8. Geografi - - - 8.20
9 Sosiologi - - - 7.65

22. Prestasi Siswa dalam bidang akademik non kurikuler dalam empat tahun terakhir

No. Jenis Prestasi Tahun Juara Tingkat
Lokal Nasional Internasional
1. Olympiade Matematika 2003 4 √
2. Olympiade Kimia 2003 5 √
3. Olympiade Fisika 2003 2 √
4. Olympiade Computer 2003 5 √
5. Siswa Teladan Putra 2003 3 √
6. Siswa Teladan Putri 2003 2 √
7 Puisi Perjuangan 2004 3 √
8 Siswa Berpresasi 2004 2 √
9 KISS (Biologi Tress Identification Competition (IPB) Kebun Raya Bogor 2004 3 √
10 Debat Bahasa Inggris (Global Research) 2004 1 √
11 Karya Ilmiah Essay 2007 3 √
12 Olympiade Astronomi 2007 3 √


23. Prestasi siswa non akademik dalam empat tahun terakhir
No. Jenis Prestasi Tahun Juara Tingkat
Lokal Nasional Internasional
1. Panahan 2003 1 √
2. BKC 2003 1 & 2 √
3. Kamura 2004 1 √
4. Membaca Puisi 2004 3 √
5. Pestival Band 2004 2 √
6. PMR 2004 3 √
7. Basket 2004 3 √
8. Debat Bahasa Inggris 2004 1 √
9. BKC 2004 1 √
10. POP Singer 2004 2 √
11. LBB se-Jabotabek 2004 2 √
12. LKBB se-Bogor Raya 2004 Juara Umum √
13. Gelar Formasi Bogor Raya 2004 Juara Umum √
14. Gelar Formasi se-Bogor Raya Fk.PSKB 2004 1 √
15. MC Terbaik 2004 Terbaik √
16. LBB se-Jabotabek 2004 2 √
17. Investasi Futsall SMU se-Kota Bogor 2004
3 √
18. Futsall se-Kota Bogor 2004 Top Score √
19. Lomba Puisi SMA se-Kota Bogor 2004 3 √
20. Karate Junior se-Wil II Sukabumi 2004 2 √
21. Taekwondo Mardiyuana Cup se-Jawa Barat dan Banten 2004 3 √
22 Basket 2004 3 √
23 Debat Bahasa Inggris 2004 1 √
24 BKC 2004 1 √
25 POP Singer 2004 2 √
26 LKBB Se – Jabotabek 2004 2 √


27 LKBB Se- Bogor Raya 2004 Juara Umum √
28 Gelar Formasi Se- Bogor raya 2004 Juara Umum √
29 Gelar Formasi se-Bogor Raya Fk.PSKB 2004 1 √
30 MC Terbaik 2004 Terbaik √
31 LBB se-Kota Bogor 2004 2 √
32 Investasi Futsall SMA se-Kota Bogor 2004 3 √
33 Lomba Puisi SMA se-Kota Bogor 2004 3 √
34 Karate Junior se- Wil II Sukabumi 2004 2 √
35 MC Terbaik 2005 3 √
36 LKBB 2005 3 √
37 LKBB Balkot 2005 3 √
38 Top Score Futsal 2005 3 √
39 Gama Gudabo Cup 2005 3 √
40 La Sastra 2005 3 √
41 Pekan Seni 2005 3 √
42 Paduan Suara 2005 3 √
43 Festival Band 2005 2 √
44 Theater 2005 1 √
45 Siswa Berprestasi 2005 1 √
46 Taekwondo 2006 2 √
47 LKBB 2007 1 √
48 Lacak’s SMA 2007 3 √
49 La Sastra 2007 3 √
50 POSTER HIV 2007 3 √
51 Paduan Suara 2007 3 √
52 Peserta JAMBORE Dunia 2007 
53 Lintas Alam RAIMUNA Putri 2007 2 √
54 Sepakbola RAIMUNA Putri 2007 3 √
55 Poster RAIMUNA 2007 2 √
56 Basket Bintang Sekolah Indonesia 3 on 3 2008 Runner Up √
57 Siswa Berprestasi 2008 Harapan III √



24. Prestasi guru
No. Jenis Prestasi Tahun Juara Tingkat
Lokal Nasional Internasional
1. Guru Berprestasi Tingkat Kota 2007 1
2. Guru Berprestasi Tingkat Provinsi 2007 1 √
3. Guru Berprestasi Tingkat Nasional 2007 3 √

Note: jika tampilan chapter 2 ini membingungkan, dapat langsung dicopy secara langsung kepada koordinator tim PLP SMAN 10 Bogor (jum'at( 19 feb) 9 pagi di kampus). thanks.

Report of PLP FKIP UIKA Chapter 1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang
Salah satu sektor pembangunan yang mendapatkan perhatian cukup besar dari pemerintah kita adalah sektor pendidikan yang mana bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia yang handal. Pendidikan mengandung arti yang sangat luas dilihat dari berbagai sudut pandang. Pendidikan dilihat dari aspek sosial, pendidikan sebagai usaha pewarisan dari generasi ke generasi. Sedangkan dari aspek budaya, sebagai usaha pemindahan pengetahuan dan nilai-nilai kepada generasi berikutnya. Pendidikan dari aspek tingkah laku mengartikan pendidikan sebagai perkembangan kapasitas individu secara optimal. Terakhir pendidikan dilihat dari sudut pandang ekonomi sebagai usaha penanaman modal insani dan pembinaan kader bangsa.
Dengan demikian, guru merupakan salah satu komponen penting yang terlibat langsung dalam dunia pendidikan. Oleh karena itu seorang guru dituntut harus memilki pengetahuan yang luas dalam penguasaan materi, pemilihan metode pembelajaran, keterampilan dalam memanage kelas dan inovasi-inovasi baru yang akan menunjang keberhasilan proses pembelajaran.
Untuk menjadi guru yang professional dibutuhkan tidak hanya loyalitas tetapi juga intelektualitas. Guru yang professional adalah guru yang mau mengembangkan dirinya dan mau berubah kearah yang lebih baik dalam proses belajar mengajar. Mengajar itu sendiri mengandung arti, usaha pemberian bimbingan kepada siswa untuk belajar. Dengan kata lain mengajar adalah menciptakan lingkungan dan berbagai kemudahan bagi siswa. Selain itu seorang guru juga harus mempunyai kompetensi kepribadian, paedagogik, dan professional di era ilmu pengetahuan dan teknologi dan guru harus mau merubah pola pikir. Oleh karena itu teori-teori belajar mengajar, mengelola kelas, serta administrasi pendidikan lainnya harus dikuasai oleh guru.
Sasaran utama Program Studi pendidikan bahasa Inggris Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan bertujuan untuk menghasilkan calon guru yang berkualitas dan profesional di bidangnya. Bagi calon guru, teori saja tidak cukup sebagai bekal mengajar, oleh karena itu dibutuhkan observasi dan terjun secara langsung ke sekolah untuk melihat proses belajar mengajar di kelas serta mendapatkan informasi mengenai perangkat pendidikan proses belajar yang lengkap dan benar. Dengan alasan tersebut maka ditetapkanlah Program Latihan Profesi sebagai kegiatan yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa untuk memahami lebih jauh praktek KBM dan administrasinya.
Program Latihan Profesi (PLP) bagi mahasiswa calon guru merupakan program wajib yang harus dilaksanakan oleh instansi pencetak calon tenaga pendidikan. PLP adalah sebuah program yang dilaksanakan oleh Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Ibn Khaldun Bogor yang bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi dan profesionalisme di bidang pembelajaran Bahasa Inggris dan mahasiswa dapat meningkatkan keterampilan dalam melaksanakan pembelajaran Bahasa Inggris dengan baik.
Program Latihan Profesi (PLP) diharapkan dapat memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mengetahui serta mempraktekan proses pembelajaran secara langsung. Pengalaman tersebut sangat diperlukan sebagai bekal untuk menjadi guru yang kompeten.

1.2. Maksud dan Tujuan
Maksud dilaksanakannya Program Latihan Profesi (PLP) adalah untuk memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk mempraktekan ilmu yang diperolehnya secara langsung di sekolah.
Adapun tujuan Program Latihan Profesi (PLP) adalah sebagai berikut :
1. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mempraktikan secara langsung proses pembelajaran Bahasa Inggris terutama di lingkungan sekolah formal secara langsung.
2. Dapat mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh selama masa kuliah baik dalam pembelajaran bahasa Inggris maupun administrasi sekolah dalam dunia pendidikan yang sebenarnya.
3. Mengembangkan mental calon guru untuk terjun dalam dunia pendidikan yang akan menjadi wahana pengabdiannya dimasa yang akan datang.

1.3. Landasan Pelaksanaan
Program Latihan Profesi (PLP) mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris dilaksanakan atas dasar :
1. Undang-undang Nomor.14 tahun 2005 tentang guru dan dosen.
2. Peraturan Pemerintah Nomor. 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional.
3. Kurikulum FKIP UIKA Bogor Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris dengan beban 4 sks.
4. Surat keputusan dekan FKIP UIKA BOGOR. SK/023 /K.12/FKIP-UIKA/2010.

1.4. Ruang Lingkup
Ruang lingkup pelaksanaan Program Latihan Profesi (PLP) meliputi: bentuk kegiatan, materi, waktu dan lamanya serta pelaksanaan dan pembimbingan kegiatan.
1. Bentuk kegiatan PLP
Para mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris selain diarahkan untuk menjadi fasilitator pembelajaran Bahasa Inggris di kelas, juga mempelajari permasalahan dalam pembelajaran Bahasa Inggris, permasalahan peserta didik, serta hal-hal yang berhubungan dengan sekolah pada umumnya.
2. Materi kegiatan PLP
a. Melakukan observasi
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris melakukan observasi pengajaran Bahasa Inggris di kelas serta kelengkapan instrumen mengajar yang ditetapkan di sekolah tempat pelaksanaan praktik.
b. Mahasiswa melakukan persiapan proses pembelajaran.
c. Melaksanakan praktik pembelajaran dan evaluasi sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan jurusan.
d. Menangani permasalahan persekolahan dan memperhatikan masalah peserta didik di sekolah dan membantu menanganinya. Kegiatan ini dapat dilakukan pada saat mahasiswa mendapat giliran piket, dan bekerja sama dengan pihak disekolah.
3. Jumlah Pertemuan Kegiatan
Jumlah pertemuan kegiatan pelaksanaan PLP ditetapkan minimal 8 kali pertemuan. Selain itu mahasiswa wajib melaksanakan piket yang mana disesuaikan dengan jadwal piket sekolah selama kegiatan PLP berlangsung. Di akhir kegiatan, peserta PLP diwajibkan membuat laporan kegiatan PLP.

1.5. Sistematika Penulisan
Untuk memudahkan pembahasan pada laporan ini, maka dibuat ikhtisar secara garis besar tentang sistematika pembahasan yang terdiri dari:

Bab I Pendahuluan
Bab ini membahas tentang latar belakang, maksud, dan tujuan, landasan pelaksanaan, ruang lingkup kegiatan PLP, serta sistematika penulisan laporan PLP itu sendiri.

Bab II Orientasi dan Observasi Sekolah
Bab ini membahas mengenai sejarah singkat berdirinya lokasi kegiatan PLP, prasarana dan sarana, keadaan guru dan administrasi sekolah, kurikulum, bimbingan konseling, keadaan sekolah serta struktur organisasi di SMA Negeri 10 Bogor.

Bab III Pelaksanaan Praktik Keguruan
Pada bab ini dibahas tentang persiapan pelaksanaan PLP serta kegiatan praktik belajar mengajar yang dilaksanakan kurang lebih selam satu bulan.

Bab IV Penutup
Bab ini berisi kesimpulan akhir dari hasil kegiatan, serta saran yang akan berguna bagi perbaikan dan koreksi sekolah untuk masa mendatang.

Lampiran
Lampiran berisi seluruh bukti fisik berupa data dan keterangan lain baik primer maupun sekunder yang diperoleh selama kegiatan PLP di SMA Negeri 10 Bogor.

SEBUAH REFLEKSI CINTA (1)

Mungkin ini memang jalan takdirku
Mengagumi tanpa dicintai….
Tak mengapa bagiku…
Asal kaupun bahagia dalam hidupmu…dalam hidupmu…

…beneran saya suka banget dengan lagu Ungu ini, karena seenggaknya lagu ini telah mengantarkan saya pada sebuah pemahaman tentang makna cinta yang dalam.…cinta itu suatu perasaan yang tidak menginginkan balasan, tapi dia tumbuh bersama keikhlasan, deras alirannya menjelma dalam hati yang bening, yang penuh dengan pengorbanan dan berjalan seiring kelembutan, jadi menurut saya tak akan ada suatu cinta yang mengharap balasan., kalo cinta ya sudah cinta saja…tak perlu menginginkan balasan. Bahkan ketika yang dicintai balas menyakiti, tak lantas kita pun menyakitinya dan menagih cinta itu kembali....ciee !!! so sweet… bukan maksud jadi sok romantis, tapi emang saya orangnya romantis kok (backsound: bohong!!!) he…he… bukan (roman manis berhati iblis) lho,…ya udah gak usah terus mikirin saya, nanti saya keselek terus…!(geer..)

My friend…
Belajar kedalaman makna cinta dan pengorbanan, maka sepatutnya kita iri pada cintanya matahari dan rembulan. Matahari selalu bersedia menyinari bumi jutaan tahun lamanya tanpa sedikit pun pernah ingkar janji, semata agar bumi dan makhluknya dapat hidup, lantas apa yang dilakukan bumi untuk membalas cinta sang matahari?….bumi diam, tidak membalas cinta matahari! Begitu pun rembulan yang dengan setia selalu menemani dunia sepanjang malam, menerangi bumi dari gelap malam, namun tak ada balasan untuk rembulan!

My friend…
Cinta itu…tak selayaknya hanya menjadi pemanis bibir atau sekedar kerlingan mata, tapi cinta itu akan tumbuh bersemi dalam wujud bahasa tingkah laku…dialah wujud pengorbanan yang hakiki, yang memberi makna disetiap katanya, dan bermakna disetiap detak jantungnya…
Oh…alangkah agungnya cinta ini, apa jadinya dunia tanpa cinta. Seorang ibu tidak akan rela merawat anak-anaknya, seorang ayah tak akan mau bermandi keringat untuk menafkahi keluarganya...dan anak-anak akan selalu memaki kedua orang tuanya...

My friend…
Cinta ini adalah perasaan yang agung…yang mengalir seibarat sungai yang jernih, yang membasahi hati dengan kelembutan dan ketulusan. Yang bersinar dengan membawa selaksa ketenangan…namun cinta bukanlah sekedar sarana yang bisa dengan mudah dipermainkan sekehendak hati. Namun…
Cinta ini adalah fitrah. Yang disematkan oleh sang pencipta alam semesta ke dalam hati makhluk-makhluknya…
Oleh Karena itu, pantaslah ketika kita saling mencinta, kita tundukkan cinta ini di bawah cinta kita kepada yang mencipta kita...karena ketika cinta kita ditempatkan diatas cinta kepada-Nya, maka itu bukanlah cinta yang terdalam, tapi cinta yang ternoda.
Ah gundah hati ini karena ternyata cinta yang selama ini terpendam telah membutakan cinta kita kepada-Nya. Engkaukah itu…?
Ah…sungguh malu, ternyata apa yang selama ini kita anggap cinta ternyata hanyalah kubangan dosa…kita melupakan cinta kepada Allah, dan merusak karunia cinta ini…ternoda dan hitam itulah cinta kita sekarang..

Kita menolak apa yang diperintahkan-Nya, namun tetap mengerjakan segala larangan-Nya…padahal tahukah kau itulah wujud cinta-Nya kepada kita...

Kita bergembira berjalan diatas larangan-Nya, dan merasa sedih untuk meniti kehidupan sesuai aturan-Nya...yang sesungguhnya inilah salah satu wujud cinta-Nya kepada kita.

Ketika Dia men-syariatkan jalan cinta yang penuh keindahan, tapi kita malah asyik dengan gegap gempita valentine day, pacaran, atau apalah sebutannya...dan bilik hati kita justru berkata…ah aturan-Nya sudah kuno!

Jika begitu,…Sungguh kawan betapa angkuh dan sombong kita dihadapan-Nya….

My friend…
Dia lah Allah, tuhan semesta alam…dimana setiap makhluk di seluruh penjuru alam semesta mengagungkan nama-Nya, mensucikan-Nya dan penuh kerendahan di hadapan-Nya.

Dan seharusnya, manusia sebagai makhluk yang terbaik lebih banyak mensucikan nama-Nya…merendahkan diri dihadapan-Nya, meneladani Rasul-Nya, dan kokoh diatas perjuangan meneggakkan nama-Nya.

Dan seandainya cinta itu berkumandang maka satukanlah atas dasar cinta kepada-Nya…sehingga keindahan dan keberkahan akan selalu hadir di setiap nafasmu kawan…dan campakkanlah cinta yang selama ini membawamu kepada kemaksiatan terhadap-Nya…jangan nodai cintamu kawan.

My friend…
Wujudkanlah cinta yang sejati …cinta yang tumbuh dengan penuh kehormatan dan harga diri…cinta yang bersemi atas dasar ibadah kepada-Nya.

My friend…
Huhh…terakhir, biarkanlah cinta ini tersimpan rapi di dalam hati kita masing-masing…agar tetap murni dan suci,..hingga suatu saat nanti kita dipersatukan oleh Alloh dengan orang yang mencintai kita dalam sebuah ikatan yang suci dan diridhoi-Nya…
Amien…


Sebuah refleksi cinta dari ku untuk sahabat-sahabat ku

Bogor, 3 April 2009, 15.56 Wib.

Secarik Surat Cinta untuk Bunda

Bunda…
Kau seperti matahari yang memancarkan kehangatan
Kaulah gemerlap bintang dilangit malam cerah
Kaulah rembulan yang menyinari malam
Kaulah....

Ah... sungguh terlalu banyak hal indah yang dapat aku ungkapkan untuk menggambarkanmu bunda!
Bahkan mungkin kau lebih dari semua gambaran itu...

Saya rasa tidak akan pernah ada satu makhluk pun di dunia ini yang gak pernah merasakan pengorbanan seorang makhluk yang biasa kita sebut ibu...
Kawan...ketahuilah sungguh ibumu lah orang pertama yang memberikan kasih sayang padamu! Ibu yang telah memulai sebuah pengorbanan ketika seorang bayi masih dalam kandungan. Bagaimana ibu harus rela membopong beban berat di rahimnya kemana-mana, ketika tidur pun tidak nyeyak karena beban di rahimnya itu, bagaimana beliau rela untuk menahan kesakitan, berjuang diantara hidup dan mati untuk melahirkan sang buah hati tercinta. Setelah itu merawat, memelihara...hingga sang buah hati tercinta tumbuh menjadi dewasa.

Begitulah...sehingga tak heran ketika baginda Rasul SAW ditanya oleh seorang sahabat ”siapakah yang paling pantas untuk dihormati” maka lisan yang mulia itu mengatakan ibumu....ibumu....ibumu.....
Karena Islamlah peninggi derajat para ibu.!

Kawan...tanyakanlah dengan jujur pada dirimu, bagimanakah cinta dan sayang saya, kamu, loe, kita pada ibu? Sedalam lautkah? Seluas samuderakah? Semurni embunkah? Atau hanya sebatas cahaya remang, kecil dan mudah padam. Dan sungguh jika cinta dan sayang loe, gue, saya, kita Cuma sebatas cahaya remang, maka itu berarti kita belum dapat memahami pengorbanan seorang ibu untuk makhluk yang kita sebut manusia.

Ingatkah semua kasih sayang ibu kepada kita?
Ibu, ummi, mama, mother, bunda, enyak,. Sungguh saya gak peduli kita panggil dia apa, namun yang terpenting bagamana curahan cinta, penghormatan dan kasih sayang kita buat dia.
Dan ketahuilah kawan...walaupun tidak terbersit cinta kita kepada bunda, sesungguhnya cinta dan sayang bunda kepada mu tak akan pernah luntur. Sekalipun engkau mengabaikannya atau membentaknya, karena engkau buah hatinya, dambaanya untuk meraih syurga-Nya.

Kasih ibu itu seperti lingkaran
Terus berputar tak ada ujung...
Kasihnya seindah hamparan gemerlap bintang di langit malam
Damainya menyelimuti seperti kabut pagi
Menghangatkan bagaikan mentari pagi

Sungguh...kawan, pantaskah bagi kita memperlakukan ibu kita dengan penuh keangkuhan, kebengisan atau kemunafikan. Tidakkah kita menyadari cintanya telah kita rasakan dan menjadi bagian diri ini?

Damai,...itulah wajah bunda ketika saya menatapnya sewaktu saya masih kecil dulu. Wajahnya selalu memancarkan kedamaian dan kasih sayang yang tidak pernah padam.
Wajah bunda damai, sejuk selayaknya awan putih yang berarak di langit biru nan cerah...sungguh belaianya meneduhkan dan tak pernah berubah hingga kini saya dewasa.

Bunda engkaulah jalan ku menuju syurga...

Engkaulah yang pertama kali mengatakan sayang ketika banyak orang membenci ku.
Engkaulah yang pertama mempercayai ketika banyak orang mengingkari ku.
Engkaulah penyemangat diri, ketika kaki ini sudah lelah berjalan menyusuri setapak kehidupan ini. Dan...
Engkaulah penjaga cinta Allah kepada anakmu ini....




Thanks ya bunda...

Atas kesakitan yang engkau dera ketika melahirkan buah hatimu ini...
Atas setiap gelas susu hangat yang selalu engkau suguhkan ditiap hari...
Atas setiap kue, pisang goreng, singkong rebus yang engkau sajikan untuk buah hatimu mengawali harinya...
Atas setiap kumandang cinta di tiap subuh, sebuah kumandang cinta yang sangat aku rindukan untuk membangunkan anak nakal ini dari buaian alam mimpinya, (maaf bunda kadang aku kesiangan)
Atas lantunan do’a yang selalu engkau panjatkan, do’a yang selalu sama, do’a untuk kebahagiaan buah hatimu...
Atas setiap butir keringat dan air mata yang terjatuh membasahi tanah, ketika kau mencari penghidupan untuk anakmu ini....
Atas setiap kepercayaan....
Atas semua cerita indah pengantar anakmu kealam mimpi...
Atas setiap nasihat, didikan dan bimbingan....
Atas setiap kasih sayang, dan senandung indah....
Yang sungguh sampai kapan pun diri ini tak akan pernah sanggup untuk membalasnya...
Walau setetes...

Bunda....sungguh begitu banyak cerita indah semasa kecil tentang mu...
Saat buah hati mungilmu ini terus meronta seraya memukul tubuhmu karena marah padamu, tetap engkau tidak menunjukkan kemarahan di wajahmu.
Engkau jugalah yang merelakan dirimu tidak dapat merasakan kelezatan makanan karena engkau memberikannya kepada buah hatimu ini,....dan engkau tetap tersenyum tulus kepada buah hatimu...tanpa dendam....dan hangat....
Sehangat pelukanmu yang mampu membangkitkan kembali semangat buah hatimu... saat diri ini seakan mulai lelah berjuang menghadapi hidup, dan senyum itu tetap setia menemani buah hatimu kala senang kala derai airmata! I will never forget it mom!

Dan bunda sungguh aku tetap berharap senyum dan kasih sayang mu tetap menemaniku hingga ujung waktu....

Ya rabbi...
Diri ini tak mampu membalas semua kasih sayangnya kepadaku,..

Ya rabbi...
Berjuta untaian maaf tak pernah bisa menebus dosaku padanya. Hanya cinta dan kasih sayang-Mu yang sepadan membalas semua itu...

Dan Ya Allah
aku berharap agar Engkau kelak mengumpulkan kami kembali di tempat yang indah di Syurga-Mu kelak....amin.
Rabbighfirlii wa li walidayya…..
Warhamhumaa kama rabbayanii saghiiraa….

Dari:
Buah hatimu yang merasakan cintamu (fayi').