Friday, February 26, 2010

aku nanti keselek, pak!

Nasehat dan teguran itu bukanlah monopoli orang dewasa saja...tapi mungkin sekali dapat terurai dengan lembut tapi tajam meresap kedalam dada orang dewasa, melalui lidah anak kecil. Ya memang inilah yang aku alami di pagi yang cerah itu.

Istirahat memang menjadi suatu momen yang istimewa buat anak-anak murid ku di SD kelas 1...selepas bel berbunyi..mereka langsung sumringah seraya mengambil perlengkapan makan masing-masing...senangnya melihat mereka begitu antusias. Cuci tangan, ambil tempat makan, duduk melingkar di atas karpet depan kelas, berdo’a bersama dan langsung makannnnn...yummie...! beragam bekal andalan sang mama dirumah, dikeluarkan dengan semangat; telur dadar campur sosis, mie goreng, ayam goreng, menambah meriah tempat makan mereka.

Ketika mereka makan, aku langsung duduk mengerjakan tugas-tugas sekolah yang belum selesai dari semalam. Tanpa terasa sudah hampir 20 menit berlalu, waktu istirahat hampir selesai...tapi seperti biasa ada saja anak-anak yang terlambat menghabiskan makanan mereka...jadilah aku berpikir bagaimana membuat mereka agar cepat menghabiskan makanannya...ehmm..terbesit suatu cara jitu yang pernah diajarkan oleh orang tua; membuat mereka seakan-akan balapan dengan temannya...aku langsung katakan “ayo siapa yang paling cepat makannya, dia yang menang”! namun, hal yang tak terduga terjadi ketika salah seorang anak mengatakan “ihh..bapak makankan gak boleh buru-buru, nanti keselek gimana, kan jadi mubazir, nanti dosa”! heeh..nafas ku sesak sesaat mendengar ucapan itu...tak disangka muridku ini mengatakan suatu hal yang benar, dan aku menginsyafinya...memang di dalam Islam tidak pernah diajarkan untuk makan tergesa-gesa..tapi harus tertib. Dan aku telah salah dengan mengatakan seperti itu. Luar biasa, jadilah hari itu aku mendapatkan suatu nasehat berharga...terucap dari mulut mungil anak muridku.

No comments: